Dalam Islam, doa merupakan sarana utama untuk memohon perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT. Setiap Muslim dianjurkan untuk berdoa memohon perlindungan dari segala keburukan, baik yang tampak maupun tidak tampak, serta dari kejahatan yang bisa menimpa dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa doa perlindungan yang diajarkan dalam Islam.

1. Doa Perlindungan dari Segala Keburukan

Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk memohon perlindungan dari segala bentuk keburukan. Salah satu doa yang dianjurkan adalah sebagai berikut:

“Bismillahil-ladzi la yadurru ma’asmihi syai’un fil ardhi wa laa fissama’i wahuwas-sami’ul-‘alim.”

Artinya:

“Dengan nama Allah yang tidak ada sesuatu pun di bumi maupun di langit yang dapat membahayakan bersama nama-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Doa ini dianjurkan untuk dibaca tiga kali pada pagi dan petang, sebagai benteng perlindungan dari segala macam bencana, bahaya, atau gangguan.

2. Doa Perlindungan dari Kejahatan Makhluk

Allah SWT menciptakan makhluk-makhluk lainnya di dunia ini, baik yang tampak seperti manusia dan hewan, maupun yang tidak tampak seperti jin. Doa berikut adalah untuk memohon perlindungan dari segala kejahatan makhluk.

“A’udzu bikalimaatillahit-taammaati min syarri maa khalaq.”

Artinya:

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk ciptaan-Nya.”

Doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca saat berada di tempat asing atau di lingkungan yang dianggap memiliki potensi bahaya.

3. Doa Perlindungan dari Penyakit dan Gangguan Jiwa

Selain perlindungan fisik, kita juga dianjurkan untuk memohon perlindungan dari penyakit, baik penyakit fisik maupun gangguan mental. Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut untuk memohon perlindungan dari penyakit.

“Allahumma inni a’udzu bika minal-barashi, wal jununi, wal jadzami, wa min sayyi’il-asqam.”

Artinya:

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit sopak, gila, kusta, dan penyakit-penyakit yang buruk.”

Doa ini bisa menjadi amalan rutin untuk memohon agar dijauhkan dari penyakit yang berbahaya.

4. Doa Perlindungan dari Syaitan

Syaitan selalu berusaha untuk menggoda manusia agar tergelincir ke dalam perbuatan dosa dan kemaksiatan. Untuk memohon perlindungan dari gangguan syaitan, berikut adalah doa yang dianjurkan.

“A’udzu billahi minasy-syaitanir-rajim.”

Artinya:

“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.”

Doa ini dapat dibaca kapan saja, terutama ketika seseorang merasa terganggu oleh pikiran negatif atau bisikan yang buruk.

5. Doa Perlindungan dari Mata Jahat (Ain)

Mata jahat atau ‘ain adalah pandangan yang bisa menimbulkan keburukan, baik secara fisik maupun mental, pada seseorang. Untuk melindungi diri dari mata jahat, Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut:

“A’udzu bi kalimaatillahit-taammaati min kulli syaitanin wa hammah wa min kulli ‘ainin lammah.”

Artinya:

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari setiap syaitan, binatang berbahaya, dan dari setiap pandangan mata yang buruk.”

6. Surat Al-Falaq dan An-Naas

Dua surat terakhir dalam Al-Quran, yaitu Surat Al-Falaq dan An-Naas, sering dibaca untuk perlindungan dari berbagai kejahatan. Kedua surat ini sangat dianjurkan untuk dibaca setiap pagi dan petang.

• Surat Al-Falaq: Membantu melindungi diri dari kejahatan makhluk, kejahatan malam, dan orang yang dengki.
• Surat An-Naas: Melindungi dari gangguan syaitan yang bisa membisikkan kejahatan dalam hati.

Bacaan Surat Al-Falaq:

“Qul a’udzu birabbil-falaq. Min syarri ma khalaq. Wa min syarri ghasiqin idza waqab. Wa min syarrin-naffaa-tsaati fil-‘uqad. Wa min syarri haasidin idza hasad.”

Bacaan Surat An-Naas:

“Qul a’udzu birabbin-naas. Malikin-naas. Ilaahin-naas. Min syarril-waswaasil-khannaas. Alladzi yuwaswisu fii shuduurin-naas. Minal-jinnati wan-naas.”

Amalan Rutin untuk Perlindungan

Agar selalu dilindungi oleh Allah SWT, seorang Muslim juga dianjurkan untuk:

1. Membaca Ayat Kursi: Ayat ini diyakini memiliki kekuatan besar dalam menjaga diri dari berbagai marabahaya.
2. Dzikir Pagi dan Petang: Membaca dzikir pagi dan petang dengan ikhlas menjadi sarana utama untuk memohon perlindungan Allah setiap hari.
3. Istiqamah Berdoa dan Bertawakal: Selalu menyerahkan segala urusan kepada Allah dan yakin bahwa Allah Maha Penjaga adalah salah satu bentuk perlindungan diri yang paling kuat.