Sahabat Kebaikan, Syawal bukan sekadar bulan setelah Ramadan. Ia adalah bulan kemenangan, bulan harapan, dan bulan penguatan kembali semangat untuk terus menebar kebaikan.

Secara bahasa, “Syawal” berasal dari kata syaala yang berarti “meninggikan” atau “mengangkat.” Maka bulan Syawal bermakna saat di mana derajat orang-orang beriman ditinggikan setelah menjalani ujian spiritual di bulan Ramadan. Inilah momentum awal untuk naik level menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Makna Syawal

1.Bulan Kembali ke Fitrah

Setelah sebulan penuh berpuasa, menahan hawa nafsu, dan memperbanyak ibadah, Syawal datang sebagai waktu untuk merayakan “kemenangan ruhani”. Hati kita kembali bersih, jiwa kita kembali ringan. Inilah makna Idulfitri: kembali kepada fitrah yang suci.

2.Momentum Melanjutkan Amal Shalih

Ramadan bukan titik akhir, tapi titik awal. Syawal hadir untuk menguji, apakah amal baik kita bertahan setelah Ramadan usai? Maka, siapa yang bisa menjaga ritme amal baiknya di bulan ini, dialah yang sejatinya menang.

Keutamaan Bulan Syawal

1.Puasa 6 Hari di Bulan Syawal

Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa berpuasa Ramadan lalu diikuti dengan enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim)

Keutamaan ini menunjukkan bahwa Allah memberi kesempatan luar biasa bagi kita untuk terus meraih pahala besar, meski Ramadan telah pergi.

2.Bulan Sunnah Pernikahan

Rasulullah SAW menikahi Aisyah r.a. di bulan Syawal. Ini menjadi isyarat bahwa Syawal adalah bulan yang baik untuk memulai kehidupan baru, termasuk dalam urusan rumah tangga.

3.Bulan Silaturahmi dan Bermaaf-maafan.

Tradisi saling memaafkan, bersilaturahmi, dan saling berbagi di bulan Syawal, sebenarnya adalah cermin dari nilai-nilai Islam yang sangat mulia: ukhuwah, kasih sayang, dan kepedulian sosial.

4.Bulan Evaluasi dan Konsistensi

Syawal adalah waktu yang tepat untuk mengukur: seberapa kuat tekad kita untuk tetap dalam jalur kebaikan? Apakah kita tetap bangun malam? Tetap membaca Al-Qur’an? Tetap menjaga lisan dan perilaku? Maka Syawal adalah bulan konsistensi.

Saatnya Naik Kelas Sahabat Kebaikan, Ramadan telah menempa kita.

Syawal adalah medan tempur sesungguhnya di mana kita membuktikan bahwa kebaikan bukan hanya ritual tahunan, tapi gaya hidup sehari-hari.

Semoga kita semua termasuk orang-orang yang tak hanya menang secara lahiriah, tapi juga menang secara batiniah.

Mari lanjutkan KebaikanBerkelanjutan, Menebar kebaikan dan manfaat, dan jaga semangat berbagi di bulan Syawal ini.

Karena kemenangan yang sejati adalah saat kita mampu istiqamah dalam amal, di bulan apa pun.

www.menebarkebaikan.org

Bagikan Artikel

Menebar kebaikan

Bakti Pemuda Foundation adalah lembaga filantropi  yang mendukung pembangunan berkelanjutan bidang sosial dan pendidikan masyarakat pelosok dan pinggiran kota.

Kami memulai perjalanan di dunia filantropi pada tahun 2002 dengan program beasiswa pendidikan untuk masyarakat prasejahtera di daerah-daerah dengan akses terbatas di daerah Jawa Barat. Pengelolaannya pun masih dengan metode konvensional.

Nilai organisasi yang selalu kami pegang adalah Profesional, Amanah, Mandiri, Inspiratif dan Peduli

Kantor pusat : Komp. Perkantoran Ciputat Indah Permai Blok C2, Jl. Ir H Juanda No. 50 Pisangan, Ciputat Timur Tangsel 15419

Kantor Cabang : Ruko Istana Dinoyo Kav D4, Jalan Mayjen Haryono 1A Kel. Dinoyo Kec. Lowokwaru Kota Malang ( 65144 )

Telp : 021-227-951-20
WA / SMS Center : 0813-1901-9065

Copyright © 2022 Bakti Pemuda. All Rights Reserved

Infak

Zakat

Laporan