Mengapa Umar bin Khattab Justru Bersyukur Ketika Dikritik?

Sahabat kebaikan Sayyidina Umar bin Khattab RA merupakan orang yang sangat teguh memegang prinsip. Ia dikenal tangguh, keras, dan memiliki pendirian yang kuat. Walaupun demikian, ia bukan orang yang merasa benar selalu. Ia merasa sebagai manusia biasa yang memiliki kekurangan.

Sayyidina Umar bin Khattab RA sosok pemimpin yang luar biasa. Ia dikenal tegas, berwibawa, dan memiliki prinsip yang kuat. Namun, ada satu hal yang mungkin jarang dimiliki oleh pemimpin lain beliau justru bersyukur ketika dikritik.

Sayyidina Umar ra bahkan mendoakan orang-orang yang mengoreksi dirinya dan menunjukkan kekurangannya, sebagaimana dikutip oleh Imam Al-Ghazali berikut ini:

 رَحِمَ اللهُ امْرَأً أَهْدَى إِلَيَّ عُيُوْبِي

Artinya: “Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada orang menunjuki kekuranganku,” (Abu Hamid Al-Ghazali, Ihya’ Ulumiddin, [Beirut, Darul Fikr: 2018 M/1439 H-1440 H], juz III, halaman 69).

Sayyidina Umar ra tidak segan meminta masukan secara jujur kepada sahabatnya untuk mengoreksi dirinya. Ia menanyakan kepada sahabatnya di mana letak kekurangan dirinya baik yang bersifat pribadi maupun bersifat kebijakan publik.

Suatu hari ia meminta sahabat Salman ra untuk menunjukkan kekurangan dirinya. Ketika Salman ra datang,Sayyidina Umar ra berkata, “Kabar apa terkait diriku yang sampai kepadamu dan kamu tidak suka?”

“Ku dengar kamu memiliki dua jenis lauk dalam sebuah meja makan dan memiliki pakaian bagus yang dipakai siang dan malam,” jawab Salman ra.

“Apakah ada lagi selain itu?” kata Umar ra.

“Tidak,” kata Salman ra.

“Baiklah, dua ini cukup,” kata Umar ra.

Sayyidina Umar ra juga pernah meminta sahabat Hudzaifah ra untuk memberikan catatan perihal dirinya.

“Wahai Hudzaifah, kamu adalah sahabat dekat Rasulullah SAW perihal menghadapi orang-orang munafik. Apakah kau melihat tanda-tanda orang munafik pada diriku?” tanya Sayyidina Umar ra.

Sayyidina Umar bin Khattab ra, kata Imam Al-Ghazali, adalah sahabat terkemuka Rasulullah SAW yang dijamin masuk surga. Di tengah kedudukannya yang mulia dan pangkatnya yang tinggi, ia tetap mencurigai dirinya sendiri dan tidak segan meminta pertolongan orang lain untuk menunjukkan kekurangan dirinya.

Inilah alasan kenapa Sayyidina Umar bin Khattab ra sangat ingin dikritik sehingga dimasukkan oleh Imam Al-Ghazali sebagai kisah dan tips cara kita untuk menilai aib dan kekurangan diri kita sendiri. yakni sebuah cara dengan mencari sahabat jujur yang dapat dipercaya, religius, dan taat pada nilai-nilai agama yang dapat melihat kekurangan kita dan mengamati perilaku kita baik lahir maupun batin, serta memperhatikannya.

Sayyidina Umar bin Khattab ra dan orang seperti Sayyidina Umar ra akan mendoakan orang yang memberitahukan aibnya. Ia akan senang kalau ada sahabat yang mengoreksi kekurangannya.

BACA LAINNYA: Hukum Meyakini dan Mengingkari Isra’ Mi’raj 

Hikmah Kisah Inspiratif

Kisah Sayyidina Umar bin Khattab RA ini mengajarkan kita tentang pentingnya rendah hati dalam menerima kritik dan masukan. Seorang pemimpin sehebat beliau, yang dijamin surga, tetap membuka diri terhadap nasihat dan koreksi.

Sikap ini bisa menjadi teladan bagi kita dalam kehidupan sehari-hari. Sering kali kita lebih suka mendengar pujian daripada kritik, padahal justru dari kritik itulah kita bisa berkembang dan memperbaiki diri.

Bagikan Artikel

Menebar kebaikan

Bakti Pemuda Foundation adalah lembaga filantropi  yang mendukung pembangunan berkelanjutan bidang sosial dan pendidikan masyarakat pelosok dan pinggiran kota.

Kami memulai perjalanan di dunia filantropi pada tahun 2002 dengan program beasiswa pendidikan untuk masyarakat prasejahtera di daerah-daerah dengan akses terbatas di daerah Jawa Barat. Pengelolaannya pun masih dengan metode konvensional.

Nilai organisasi yang selalu kami pegang adalah Profesional, Amanah, Mandiri, Inspiratif dan Peduli

Kantor pusat : Komp. Perkantoran Ciputat Indah Permai Blok C2, Jl. Ir H Juanda No. 50 Pisangan, Ciputat Timur Tangsel 15419

Kantor Cabang : Ruko Istana Dinoyo Kav D4, Jalan Mayjen Haryono 1A Kel. Dinoyo Kec. Lowokwaru Kota Malang ( 65144 )

Telp : 021-227-951-20
WA / SMS Center : 0813-1901-9065

Copyright © 2022 Bakti Pemuda. All Rights Reserved

Infak

Zakat

Laporan